Untuk sebagian besar orang di Indonesia, makan akan terasa kurang lengkap jikalau tidak ada sambal, tul gak...? Tidak sedikit orang yang menjadikan makanan pedas sebagai makanan yang harus dan wajib tersedia di setiap menu masakan.
Cabai ataupun sambal adalah makanan yang menggugah selera. Akan tetapi, bagi sebagian orang, makanan yang terlapau pedas kadang-kadang bisa menimbulkan permasalahan tersendiri. Banyak beredar berita kalau makanan pedas bisa mempengaruhi kondisi jantung. Bahkan, ada yang mengatakan jika makanan pedas sangat berbahaya untuk jantung. Benarkah?
Dikutip dari Live Strong, 23 Jan 2019, makanan dengan rasa pedas malahan justru disebut dapat mengurangi resiko terkena penyakit jantung. Pada umumnya, penyakit jantung terjadi akibat mengkonsumsi garam yang berlebihan. Sedangkan makanan pedas dapat mengurangi sensitivitas lidah seseorang terhadap garam, akibatnya bisa mengurangi keinginan untuk mengkonsumsi makanan asin.
Baca juga: Fakta Unik Kacang Tanah serta Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh
Banyak masyarakat menganggap makanan pedas bisa membakar mulut, perut, ataupun usus. Tapi faktanya, anggapan itu hanyalah mitos belaka. Capcaisin yang terkandung di dalam cabai hanya akan mengaktifkan saraf yang menimbulkan rasa nyeri serta meningkatkan suhu tubuh saja.
Jadi, tidak benar kalau mengatakan bahwa makanan pedas dapat membakar dinding usus. Beberapa jenis cabai contohnya cabai merah, hijau, rawit, keriting, dan juga jalapeño mengandung capsaicin, senyawa tersebut merupakan bioaktif yang mempunyai banyak manfaat untuk tubuh. Salah satu manfaatnya adalah sebagai pengobatan lokal guna meringankan rasa sakit.
Menurut sebuah penelitian di China, faktanya makanan pedas mampu mengurangi preferensi garam secara signifikan lho. Cabai bisa menyerap panas serta mengubah cara otak menafsirkan garam dan juga natrium.
Hasilnya, keinginan untuk mengkonsumsi garam akan berkurang saat kita memakan sesuatu yang lebih berbumbu atau terasa pedas. Cabai justru bisa melebarkan pembuluh darah serta memperlancar aliran pembuluh darah. Cabai ataupun makanan pedas lainnya dapat membantu sistem kardiovaskular agar berfungsi menjadi lebih baik serta dapat menjaga tekanan darah tetap stabil.
Nah kabar gembira buat kamu yang suka makanan pedas, faktanya banyak hal baik yang bisa kalian dapatkan dari makanan tersebut. Kesimpulannya, bahwa makanan pedas bisa bikin sakit jantung itu adalah mitos belaka. Tapi, tetap harus dikontrol ya makan pedasnya, jangan sampai nanti malah jadi sakit perut karena kebanyakan makan pedas.
Dan bagi kalian yang gak suka makanan pedas, mulai saat ini bisa dicoba tuh sedikit demi sedikit. Nanti kan lama-lama kalau sudah terbiasa jadi kecanduan makan pedas hehehe...
Semoga artikel di atas bisa mermanfaat buat kalian semua ya, dan jangan lupa share artikel ini kalau bermanfaat buat kamu semua.
0 Komentar